KOMPOS, Cara Briliant mengatasi masalah Sampah(KU)mu (Part 1: RESAH)

 Hello again.

Sampah, siapa sih yang enggak tahu sampah yekan. Yepp, segala macam hal hasil konsumsi manusia yang sudah tidak digunakan lagi. Bisa banyak sih macamnya, dari elektronik, medis, industri, kimia, pertanian, pertambangan (eh petambangan masuknya industri ya 😁😁😁) juga rumah tangga. Sampah menjadi momok seluruh warga dunia bukan? Harusnya iya. Berapa sih jumlah manusia di dunia ini, tiap harinya melakukan aktivitas, dan tiap hari menghasilkan sampah. Bahkan kabarnya, sampah turut menjadi biang kerok pemanasan global.BOOOM!!!

Pertama- tama aku mau menyampaikan keresahan ahh. Jujur nih, aku begitu gimana gitu kalau liat sampah. Sangat senewen sama orang yang buang sampah sem-ba-rang-an. Tidak jarang alias sering ngedumel kalau liat langsung orang yang buang sampah enggak ditempatnya. Dengan santainya "mak plung", buang sampah gitu aja ke sungai, ke jalanan, atau langsung buang aja seenaknya ditempat dia lagi berpijak, embuh itu di tempat wisata, di tempat makan, di acara umum, di jalan, enggak pakai mikir apa ya itu sampah bakal berakhir gimana, kemana terus jadi apa, hiksss. Hasilnya, noh liat, kamu akan menemukan sampah plastik dimanapun kamu berada. Tapi kadang mikir juga sih, walau sudah disediakan tempat sampah juga nih, terus sudah buang sampah ditempatnya juga, sampah-sampah itu berujung ke TPA kan? Bagaimana keadaan TPA yang kamu pernah sempat kamu jumpai selama ini? Hihihi gemes ya? πŸ‘‰πŸ‘ˆ

Komentar

Postingan Populer